Langsung ke konten utama

Postingan

Unggulan

Pertama

Aku ingat hari itu, hari dimana matamu sedikit malu menatapku. Aku pun begitu, kukabarkan pada sahabatku kalau jantungku seperti ingin lepas. Iya, hari itu pertama kali kita bertemu. Aku tersenyum padamu, karena selain tersenyum aku tidak bisa melakukan apapun. Apakah itu sudah cukup untuk merampas hatimu untukku? Wahai kamu yang kini berhasil mengisi penuh hatiku. Apakah pertemuan singkat hari itu membuatmu memutuskan untuk menetap? Atau, kalau boleh tau kapan kamu mulai menaruh aku di dalam dirimu?  Apakah saat kita makan mie ayam? Bisa saja saat kamu mendengar tawaku, tapi apa iya? Bagaimana kalau ternyata saat kamu mengantarku ke terminal untuk naik bis?  Ah, aku tidak tau. Yang aku tau aku, ternyata kamu berhasil merebut hatiku yang sempat aku sisihkan dahulu. Ternyata kamu yang membuat aku merasa tidak bisa sendirian, karena kamu selalu memastikan aku aman dari apapun. Kamu pasti tersenyum saat membaca tulisanku, pipimu merah kan? Aku mau hanya ada kamu dan aku untuk menjadi ceri

Postingan Terbaru

Ternyata Tidak Cukup

Mungkin Aku Terlalu Perasa

Berjarak

Malam Terakhir

Tenang, Ada Allah

Bunga Garbera

TAKUT

P.Jiwa

aku, kamu

Kegelapan